Sejak awal diformulasikannya pada periode 1970-an, NLP telah mengubah warna dunia pemulihan dan pengembangan diri dengan sedemikian signifikannya. Proses perubahan emosi, perilaku dan kinerja yang dulunya memakan waktu bertahun-tahun bisa terjadi dengan sedemikian efektifnya dalam hitungan jam dan bahkan menit dengan menggunakan apa yang dipelajari dalam NLP.
Bermula sebagai sebuah keilmuan “olah pikir”, NLP awalnya diformulasikan sebagai sebuah formula untuk membantu memberdayakan cara berpikir manusia untuk bisa beroperasi di level terbaiknya.
Dalam NLP kita meyakini bahwa di balik setiap emosi, perilaku dan kinerja pastilah ada struktur strategi yang melatarinya. Bersama emosi, perilaku dan kinerja yang bermasalah, ada pengoperasian struktur strategi yang bermasalah yang melatarinya. Begitu juga sebaliknya, di balik emosi, perilaku dan kinerja yang ideal, ada strategi yang ideal yang melatarinya.
Berbeda dengan cara berpikir teknik konvensional yang memfokuskan eksplorasinya untuk memahami apa yang menjadi akar masalah yang menghambat seseorang sampai terjebak di sebuah kondisi emosi, perilaku dan kinerja yang bermasalah, NLP memfokuskan eksplorasinya untuk mengidentifikasi struktur strategi yang dioperasikan oleh orang-orang yang telah terbukti lepas dari masalah emosi, perilaku dan kinerjanya.
Melalui proses modeling inilah NLP mengujicobakan strategi yang sudah dinyatakan terbukti efektif dioperasikan mereka yang berhasil terbebas dari masalah emosi, perilaku dan kinerjanya pada mereka yang belum bisa lepas dari masalahnya. Uji coba proses modeling ini ternyata membuahkan hasil yang memuaskan, dengan mengoperasikan strategi sukses yang sama, mereka yang dulunya tidak kunjung bisa lepas dari masalahnya kali ini bisa terbebas dari masalahnya dengan efektif.
Efektivitas perubahan yang diciptakan melalui NLP menjadikan NLP sebuah “alat bantu” yang bisa digunakan di bidang apa pun, dari mulai pengobatan, terapi, konseling, program motivasi dan layanan lain sejenisnya, termasuk di satu bidang yang mulai populer sejak tahun 90-an, yaitu “coaching”.
Dengan berbagai efektivitas yang disediakannya, NLP menjadi sebuah alat bantu perubahan yang mengefektifkan jalannya proses coaching, menjadikan para coach lebih mudah memfasilitasi proses perubahan yang bersifat transformasional dalam diri para kliennya.
Ya, meski NLP sudah dikenal populer sebagai alat bantu perubahan dan sudah ada banyak program pelatihan yang menawarkan pembelajaran NLP, dalam praktiknya perlu kita sadari bahwa penguasaan NLP dan coaching tidaklah sesederhana yang dengan mudahnya disuarakan begitu saja.
Mempelajari NLP dan Coaching bukan soal “seberapa cepat”, ada hukum proses yang tidak bisa dilanggar dalam mempelajarinya. Untuk menciptakan pengalaman belajar dan penguasaan NLP yang memadai diperlukan durasi dan format pembelajaran yang memadai, dimana NLP itu sendiri sedianya diajarkan oleh instruktur yang memang mempraktikkan NLP sebagai bagian dari kesehariannya.
Terdiri atas 3 modul pembelajaran komprehensif yang masing-masingnya berdurasi 3 hari, peserta bisa memilih untuk mengikuti hanya satu atau dua modul saja, atau bahkan ketiga modul yang ada, menyesuaikan dengan waktu, tenaga dan biaya yang peserta bisa alokasikan sendiri.
Menjadi seorang NLP Practitioner bukan sebatas mendapatkan sertifikasi. Rangkaian keahlian yang Anda pelajari selama program ini, terutama yang berbasis coaching, didesain untuk membantu Anda menjadi seorang praktisi NLP yang mampu mempraktikkan pengetahuan dan keahlian NLP yang Anda pelajari untuk membersamai perubahan dan pertumbuhan sesama, baik dalam sesi konseling, coaching, terapi, healing, atau dalam konteks kepemimpinan pada mereka yang Anda pimpin.
Keseluruhan rangkaian pembelajaran NLP dalam program ini oleh Alguskha Nalendra, seorang Coach profesional yang aktif berpraktik menggunakan NLP dalam kesehariannya dan dalam berbagai sesi coaching profesional yang difasilitasinya pada para kliennya.
Mendalami NLP dari berbagai aliran dan mempraktikkannya dalam kesehariannya, Alguskha Nalendra mengujicobakan berbagai teknik NLP secara nyata dalam perjalanan hidupnya, dari seseorang yang pernah berada di titik kejatuhan kritisnya sampai bisa kembali memperoleh kinerja puncaknya dan bahkan memfasilitasi perubahan pada sesama.
Apa yang diajarkan dalam program ini bukan hanya mengedepankan teori dan pemahaman NLP yang solid, melainkan juga yang diintisarikan dari praktik nyata. Semua ini penting agar peserta bisa mendapatkan pengalaman belajar yang mengedepankan proses perubahan nyata mulai dari dirinya, agar proses transformasi itu bisa mereka alami sejak masa-masa pembelajaran di kelas sampai mereka bisa dan terbiasa mempraktikkan NLP sebagai bagian dari kesehariannya, bahkan untuk bisa berpraktik profesional.
Merupakan modul pembelajaran yang mengajarkan aplikasi NLP untuk membangun pengaruh positif dalam berkomunikasi dengan sesama, termasuk dalam melakukan persuasi dan negosiasi.
Merupakan modul pembelajaran yang mengajarkan aplikasi NLP dalam proses coaching, melatih kemampuan untuk membersamai perubahan dan pertumbuhan sesama.
Merupakan modul pembelajaran yang mengajarkan aplikasi NLP dalam proses transformasi diri, mengidentifikasi dan menciptakan pola yang memberdayakan.
*Pra-syarat: sudah mengikuti modul pembelajaran “NLP Influential Communication”, “Impactful Coaching With NLP”, dan “NLP For Personal Breakthrough”.
Merupakan modul yang mengintegrasikan semua materi pembelajaran yang sudah dipelajari dan menyiapkan peserta untuk menjadi seorang praktisi NLP (NLP Practitioner).
Tidak perlu terburu-buru memutuskan, segala waktu, tenaga dan biaya yang Anda keluarkan sangatlah berharga dan kami menyadari hal itu. Kami memahami Anda layak mendapatkan informasi terbaik sebelum memutuskan, untuk itu kami dengan tangan terbuka mengundang Anda untuk menghubungi dan mendiskusikan langsung bersama kami segala hal apa pun yang Anda rasa perlu dapatkan kejelasan lebih lanjut tentang program ini.