Resource Therapy

Foundation Training

Untuk Anda para Terapis, Konselor, Coach dan fasilitator perubahan yang ingin memfasilitasi proses transformasi klien dengan lebih efektif

Waktunya tingkatkan kualitas perubahan yang Anda fasilitasi dengan mempraktikkan teknik Terapi, Konseling dan Coaching yang menyasar “Bagian Kepribadian” (personality parts)

Resource Therapy Foundation Training bersama Alguskha Nalendra menghadirkan dasar pembelajaran Resource Therapy sebagai teknik terapi, konseling dan transformasi yang menjangkau keberadaan "Personality Parts" di pikiran bawah sadar yang berperan di balik pemikiran, perasaan dan perilaku dalam diri kita.

Bagian kepribadian
(personality parts)

Dari perspektif "Parts-works" dalam psikologi, kesadaran kita bukanlahlah beroperasi sebagai kesadaran tunggal, melainkan terdiri dari kumpulan "Bagian (Parts") yang memiliki fungsi dan perannya masing-masing dalam diri kita.
Dalam apa pun yang kita lakukan: memikirkan hal tertentu, merasakan emosi tertentu dan melakukan aktivitas tertentu, selalu ada Parts yang aktif dalam diri kita melatari pemikiran, perasaan dan perilaku tersebut. Ketika Parts yang aktif ini berada di kondisi yang sehat dan tepat sesuai situasi yang berlangsung, maka akan sehat dan tepat juga kualitas perilaku yang kita tampilkan.

Permasalahan pada
Parts dan dampaknya

Tidak semua Parts berada di kondisi yang sehat dan tidak selalu Parts dalam diri kita bekerja dengan mekanisme yang tepat, dimana hal ini kemudian memunculkan permasalahan.
Beberapa fenomena yang menggambarkan hal ini yaitu:
  • Part yang aktif bukanlah Part yang tepat sesuai keperluan. Misalnya kita sedang harus bekerja dengan fokus dan cermat tapi yang aktif malah Part yang senang bermain, menjadikan kita sulit fokus pada apa yang kita kerjakan karena pikiran kita tertuju pada bermain.
  • Ada Parts yang berkonflik dalam diri kita ingin aktif dalam satu waktu. Misalnya ketika akan tidur di malam hari namun ada Part "Berpikir" yang malah aktif, alhasil diri kita yang berniat tidur jadi berkonflik dengan Part yang ingin berpikir, menjadikan kita sulit tidur dan "overthinking".
  • Part yang aktif adalah Part yang membawa trauma sehingga menjadikan kita kehilangan kendali. Misalnya ketika akan tampil di depan umum namun ada Part yang membawa trauma masa lalu karena pernah dipermalukan di depan umum yang aktif, menjadikan muncul rasa cemas, gugup, takut dan panik, yang menjadikan sulit tampil di depan umum.

Penanganan pada
Parts yang salah

Karena masalah yang dialami seseorang bersumber dari Part spesifik yang melatari permasalahan tersebut, maka penanganan hendaknya ditujukan untuk menjangkau Parts yang melatari permasalahan itu dan memberikan resolusi yang dibutuhkan oleh Part tersebut agar ia lepas dari permasalahannya.
Ketika Parts yang mengalami permasalahan sudah mendapatkan solusi yang dibutuhkannya maka reda juga permasalahan yang sebelumnya muncul disebabkannya.
Namun demikian, hal inilah yang tidak mudah dilakukan begitu saja, karena tidak banyak teknik terapi yang mengakomodir konsep dan keberadaan Parts ini. Alhasil, Parts yang bermasalah tidak tersentuh dan tidak mendapatkan solusi yang dibutuhkannya. Hal inilah yang menjadikan proses penanganan berlarut-larut.

Resource Therapy sebagai solusi ...

Teknik terapi, konseling dan transformasi yang secara khusus ditujukan untuk menangani permasalahan yang dialami Parts

Resource Therapy adalah teknik terapi berbasis psikodinamika yang dikembangkan oleh Gordon Emmerson, PhD, seorang psikolog dan profesor psikologi di Australia, berdasarkan tahunan pengalamannya meneliti dan mempraktikkan hipnosis dan Parts Therapy dalam praktik klinisnya.
Resource Therapy didesain sebagai teknik penanganan yang memungkinkan kita untuk berkomunikasi langsung dengan Parts yang bermasalah dan mengembalikannya ke kondisi normalnya, sehingga permasalahan yang sebelumnya dialami seseorang pun bisa teredakan.
Sebagai bentuk pengembangan lanjutan dari Parts Therapy, Resource Therapy telah memberikan hasil yang teruji efektif namun dengan kerangka kerja yang praktis untuk dilaksanakan, hal ini membuat Resource Therapy dipelajari oleh berbagai kalangan konselor, psikolog, psikoterapis, psikiater, coach dan siapa pun mereka dari berbagai penjuru dunia yang ingin mempelajari teknik transformasi untuk menyembuhkan masalah emosi dan perilaku secara efektif.
Foundation Training of

Resource Therapy

Pembelajaran Resource Therapy tingkat dasar sesuai kurikulum standar yang dikembangkan oleh Gordon Emmerson, PhD dan menjadi kurikulum standar Resource Therapy International sebagai institusi resmi yang didirikan oleh Dr. Emmerson untuk menyebarkan dan mengembangkan Resource Therapy ke berbagai penjuru dunia.
Di program ini, pembelajaran teori, demonstrasi dan praktik Resource Therapy difokuskan untuk membekali pemahaman dasar seputar Parts, teknik terapi yang melibatkan Parts, dan konsep dasar Resource Therapy sebagai teknik Parts Therapy modern berbasis rekonsolidasi memori.

Mengenal penemu Resource Therapy

Gordon Emmerson, PhD
Dr. Emmerson adalah penemu dan pengembang teori Resource Personality & Therapy, yang sekarang disebut Resource Therapy, selain juga mengembangkan banyak teknik lainnya untuk penanganan berbagai macam masalah psikologis di sepanjang karirnya sebagai Psikolog dan peneliti.
Dalam sejarahnya, Dr. Emmerson adalah salah satu dari sedikit orang yang sempat mempelajari Ego State Therapy langsung dari pelopornya, Dr. John G. Watkins, di kliniknya di Amerika. Berbekal pengalamannya mempelajari dan mempraktikkan Ego State Therapy ia kemudian meneliti dan mengembangkan lebih jauh konsep pemikirannya sendiri atas teori kepribadian dan teknik psikoterapi berbasis "Bagian Kepribadian" (Personality Parts), yang kemudian dinamainya Resource Therapy. Sampai hari ini Resource Therapy telah menyebar dan dipelajari oleh banyak praktisi di berbagi belahan benua seperti Australia, Eropa dan Afrika.
Pengarah Program

Alguskha Nalendra

Sistematika pembelajaran Resource Therapy dalam program ini diformulasikan oleh Alguskha Nalendra, yang merupakan Senior Trainer dan Supervisor resmi dari Resource Therapy International, yang juga dipercaya oleh Dr. Emmerson sebagai Executive Director untuk Indonesia dan Malaysia.
Dengan latar belakang sebagai seorang clinical hypnotherapist dan professional coach yang aktif berpraktik membantu para kliennya, Alguskha Nalendra telah mendalami dan mempraktikkan Resource Therapy selama bertahun-tahun dalam praktik profesionalnya, sampai menemukan formulasi Resource Therapy yang sesuai dengan karakter masyarakat Indonesia.
Resource Therapy dikembangkan di luar negeri, dalam praktiknya di Indonesia sudah tentu akan ada perbedaan cara berpikir dan karakter psikologis, disinilah dedikasi Alguskha Nalendra dalam meneliti dan mendesain formulasi praktik dari Resource Therapy yang sesuai dengan karakter masyarakat Indonesia membuatnya dipercaya oleh Dr. Emmerson untuk mengembangkan Resource Therapy Indonesia, institusi pembelajaran resmi Resource Therapy di Indonesia yang berafiliasi resmi dengan RTI.

Instruktur program

Tim Alguskha Nalendra yang akan memfasilitasi pembelajaran
Mulai tahun 2025, program pembelajaran Resource Therapy Foundation Level Training & Clinical Level Qualification difasilitasi oleh tim Resource Therapy Trainer didikan Alguskha Nalendra langsung, sementara Alguskha Nalendra sendiri lebih menjadi pengawas program yang mensupervisi keseluruhan jalannya acara.
Alguskha Nalendra sendiri fokus memfasilitasi pembelajaran di Advanced Clinical Level Qualification & Resource Therapy Trainer.

dr. Heragustianto Ali Murni

Medical Doctor
Resource Therapy Trainer

Tuntun Widyanti, S.Psi., Psikolog

Clinical Psychologist
Resource Therapy Trainer

Yang dipelajari

Dalam "Resource Therapy Foundation Training"
  • Resource Personality Theory: konsep dasar kepribadian, emosi dan perilaku dalam perspektif Resource Therapy.
  • Resource State Formation: mekanisme pembentukan Resource State sebagai coping mechanism dan sebagai reaksi emosi.
  • Conscious State, Surface State & Underlying State: level-level kesadaran dimana Resource State berada, kapan level kesadaran teraktivasi dan bagaimana mengaktifkan level Resource State di setiap level kesadaran secara sengaja.
  • Resource State & Alters: perbedaan mendasar Resource State dan alter (kepribadian ganda), bagaimana alters terbentuk dan seperti apa cakupan penanganan Resource Therapy untuk gejala permasalahan kepribadian ganda (Dissociative Identity Disorder).
  • Brief History of Resource Therapy: sejarah terciptanya Resource Therapy dari masa ke masa, evolusi perspektif yang melandasi Resource Therapy dari Ego State Therapy.
  • Resource Therapy & Neuroscience: perspektif saintifik di balik Resource Therapy, hubungan dari Resource Personality Theory dan Resource Therapy dengan konsolidasi dan rekonsolidasi memori.
  • Resource Therapy vs Ego State Therapy vs Hypnotherapy: perbedaan perspektif antara Resource Therapy dengan Ego State Therapy dan hipnoterapi, memahami peririsan esensial di antara ketiganya dan perbedaan mendasar yang membedakan cara kerja dari Resource Therapy dengan pendekatan lain yang ada.
  • Goals of Resource Therapy & Resource State Pathology: jenis-jenis kondisi patologi yang bisa dialami Resource State (Vaded State, Retro State, Conflicted State dan Dissonant State), serta penegasan akan tujuan dari proses penanganan dalam Resource Therapy bagi setiap Resource State Pathology.
  • Resource Therapy Process & Resource Therapy Actions: proses penanganan dalam Resource Therapy dan jenis-jenis tindakan spesifik dalam proses penanganan Resource Therapy.
  • Accessing Resource State: praktik dasar mengakses dan berkomunikasi dengan Resource State, tata cara atas hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika berkomunikasi dengan Resource State.
  • Dealing with Resistance: jenis resistensi yang bisa merintangi Terapis untuk berkomunikasi secara aktif dengan Resource State dan berbagai cara mengatasi resistensi.
  • State to State Communication: praktik dasar memfasilitasi komunikasi dan negosiasi antar Resource State.

Catatan workshop:

Keikutsertaan di Resource Therapy Foundation Training belum memberikan sertifikat pengakuan kompetensi sebagai "Resource Therapist".
Pengakuan kompetensi sebagai Resource Therapist baru akan didapat setelah peserta menyelesaikan pembelajaran di "Resource Therapy Clinical Level Qualification", dimana peserta mendapatkan pengakuan sebagai "Clinical Resource Therapist" dari Resource Therapy International.
Silakan klik tombol berikut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seputar pelaksanaan Resource Therapy Clinical Level Qualification.
Hubungi Customer Service

Dapatkan informasi yang Anda butuhkan

Resource Therapy bisa memberi manfaat yang luar biasa pada praktisi yang ingin mendapatkan manfaat darinya, tapi belum tentu semua praktisi siap atau cocok mendapatkan manfaat itu. Ketahui kesiapan dan kecocokan Anda untuk mendapatkan manfaat yang bisa program ini berikan untuk Anda dengan memastikannya langsung.
Silakan hubungi Customer Service Alguskha Nalendra untuk dapatkan lebih banyak informasi yang Anda butuhkan seputar pelaksanaan program ini.